Saya pengin nulis pendek tentang orientasi pemikiran Islam di Indonesia setelah Orde Baru lengser. Tapi tertunda gara² tetangga ada yang inb...
Saya pengin nulis pendek tentang orientasi pemikiran Islam di Indonesia setelah Orde Baru lengser. Tapi tertunda gara² tetangga ada yang inbox menawarkan budin/ketela rebus.
Ini mirip dengan kisah di jaman Musa as ketika ada yang memecahkan sebongkah batu, di dalamnya diketemukan seekor BSF yang hidup. Dan ketika serangga tersebut di tanya kok bisa tetap hidup di dalam sebongkah batu rapat, BSF tersebut menjawab dengan pertanyaan balik, "Bukankah Tuhan kita adalah Allah Maha Pemelihara?".
Teman,
Dalam beberapa minggu ini petugas masjid di tempat saya tinggal telah berkali² mondar mandir bawa gerobak berisi ratusan paket bantuan covid-19 yang dibagi²kan. Isinya mulai dari beras, minyak goreng, telur dan paket sembako lainnya, tanpa pernah mampir belok ke tempat saya.
Jujur saya bukan iri pengin dibagi, tetapi petugas yang saya tanya memberitahukan bahwa ia hanya disuruh mengantarkan ke rumah² sesuai yang ada di dalam daftar.
Mengikuti rasa penasaran, saya bertanya apakah saya ada di dalam daftar. Setelah diperiksa, tempat saya adalah satu satunya yang tidak masuk dalam daftar.
"Oh, ya sudah..", kata saya. Dan saya tidak melanjutkan dengan ratusan pertanyaan susulan yang sebenarnya telah tersusun dalam pikiran saya kepada petugas tersebut.
Dan saya pun tidak mau membuang waktu dan pikiran hanya untuk menelusurinya karena teringat kisah BSF di dalam batu tadi.
Dan sungguh, Tuhan Maha Pemelihara makhluknya.
